Profil Jon Bon Jovi – Nostalgia Grup Jon Bon Jovi Band Era 80-90
Bagi anak muda generasi 80-90an tentunya akan mengenal grup rock yang satu ini. Jujur saja mungkin hanya sedikit grup band bergenre Rock yang banyak disukai kaum hawa karena dulu grup rock bener-bener cadas kebanyakannya. Seperti Iron Maiden, Metallica, Sepultura dan lain-lain. Nah Grup bernama Bon Jovi adalah salah satu grup band rock yang disukai pria dan wanita karena jenis musiknya banyak yang berjenis Slow Rock yang manis. Untuk sekedar kembali pada kenangan lama maka disini admin menampilkan Profil Jon Bon Jovi – Nostalgia Grup Jon Bon Jovi Band Era 80-90 yang legendaris ini. Oya selain Bon Jovi grup rock keren lainnya yang lengkap dengan slow rock dan sweet rock adalah Grup Band Gun N Roses yang digawangi vokalis Flamboyan Axl Rose.
Nama aslinya John Francois Bongiovi, Jr. yang lahir di New Jersey tanggal 2 Maret 1962. Ayah Jon Bon Jovi adalah seorang tukang cukur Tentara (Marinir) dan ibunya adalah mantan penari seksi "Playboy Bunny". Sang ayah keturunan Italia-Slovakia dan ibunya keturunan Jerman dan Rusia. Menurut silsilah, keluarganya Jon Bon Jovi masih ada hubungannya dengan Frank Sinatra. Dan Jon Bon Jovi tumbuh menjadi orang yg taat beragama karena keluarganya sudah mendidiknya spt itu.
Jon Bon Jovi sekolah di Sayreville War Memorial High School di daerah Parlin-New Jersey. Selama di sekolahan, Jon Bon Jovi menghabiskan waktunya dengan belajar musik saja hingga nilai mata pelajarannya banyak yg jelek. Pada usia 16 thn, Jon bergabung dgn bandnya David Bryan sebelum mereka berdua membentuk Bon Jovi. Jon Bon Jovi sering pindah-pindah band dan bekerja keras demi menggapai cita2nya menjadi musisi terkenal.
Saat berusia 17 thn, Jon Bon Jovi bekerja di rumah studio rekaman sepupunya sebagai tukang sapu. Tak lama kemudian Jon Bon Jovi direkomendasikan menjadi vokalis oleh sepupunya. Jon Bon Jovi menciptakan lagu pertama kalinya yaitu "Runaway" dan ditolak oleh beberapa perusahaan rekaman spt Atlantic dan Mercury. Lalu Jon Bon Jovi tidak menyerah begitu saja dan dia mengajukan lagu itu di stasiun radio Rock terkenal di New York City yaitu WAPP 103.5 FM.
Baca Juga : Profil Band Rock IRON MAIDEN
Tak disangka lagu itu sukses besar hingga Jon Bon Jovi berniat membuat sebuah band. Jon pertama kali menelpon David Bryan hingga akhirnya menemukan Alec John Such dan Tico Torres. Lalu sang gitaris adalah tetangganya Jon sendiri yaitu Dave "Snake" Sabo yg akhirnya membuat band sendiri bernama Skid Row dan digantikan oleh Richie Sambora. Nama Bon Jovi diambil karena ingin mengikuti jejak Van Halen dan Dokken yang memakai nama belakang pendirinya.
Dan awalnya saat merilis album pertamanya, albumnya laku 3,5 juta keping, begitu juga album keduanya. Tapi saat merilis album ke 3 nya yg berjudul Slippery When Wet, tak diduga kesuksesan yg sangat luar biasa diraih oleh Bon Jovi karena album itu bisa terjual sekitar 28 juta keping di seluruh dunia. Banyak lagu2 hits di album itu spt "You Give Love a Bad Name", "Livin' on a Prayer", "Wanted Dead or Alive" dan "Never Say Goodbye".
Hampir semua lagu2 diciptakan Bon Jovi dan Richie Sambora, selain itu Jon Bon Jovi juga membantu membuatkan lagu untuk Cher yg berjudul "We All Sleep Alone". Kehebatan album Bon Jovi itu membuat mereka menjadi band Glam Metal no.1 di era 80an menggeser posisi Mötley Crüe. Selain itu, lagu2 cinta ala Bon Jovi membuat mereka bisa disukai oleh banyak gadis saat itu, begitu juga dgn ketampanannya.
Jon Bon Jovi dan Richie Sambora pun sering membantu band2 Glam Metal lainnya supaya bisa terkenal juga dan band2 itu adalah Cinderella, Skid Row, Firehouse dan Gorky Park. Jon Bon Jovi pun menerapkan aturan ketat di bandnya karena dia ingin imej Bon Jovi dikenal sbg band Rock yg baik2. Makanya Bon Jovi jarang berteman dgn band2 yg dianggap berandalan karena Bon Jovi tidak ingin berhubungan dgn narkoba dan seks bebas.
Di akhir thn 1989, Bon Jovi mengalami perpecahan ketika Richie Sambora merasa di anak tirikan hingga dia ingin konsentrasi di album solonya. Jon Bon Jovi pun ikutan juga dgn album solo untuk soundtrack film Young Guns II yg berjudul Blaze of Glory di thn 1990 dgn single2 hitsnya "Blaze of Glory", "Miracle", "Santa Fe" dll. Namun Jon Bon Jovi menunjukkan jiwa kepemimpinannya dgn mengajak seluruh personil Bon Jovi berdiskusi menyelesaikan masalahnya di Pulau Karibia.
Akhirnya mereka semua sepakat membangun Bon Jovi lagi dan merilis album Keep the Faith di thn 1992. Jon Bon Jovi pun akhirnya memangkas rambutnya yg menandakan perubahan musik Bon Jovi yg semakin tambah romantis dgn lagu2 ballad-nya. Bon Jovi juga meraih kesuksesan di era 90an dgn lagu2 hitsnya spt "Bed of Roses", "Always", "These Day" dll. Jon Bon Jovi sempat merilis album solo keduanya dgn judul Destination Anywhere di thn 1997.
Jon Bon Jovi juga pernah berakting di beberapa film spt Moonlight and Valentino, The Leading Man, Little City, Row Your Boat, U-571, Cry Wolf, New Year's Eve dll. Jon Bon Jovi menikah dgn kekasihnya saat masih SMA yaitu Dorothea Hurley di thn 1989 dan sampe sekarang pun pernikahannya tsb masih langgeng. Tokoh film pahlawan super hero yg diidolakan oleh Jon Bon Jovi adalah Superman, makanya dia rela membuat tato logo Superman.
Jon Bon Jovi masuk dalam daftar "The Most Powerful and Influential People In The Music Business" dan majalah People menjulukinya "Sexiest Rock Star", begitu juga VH1 menempatkan Jon Bon Jovi diurutan 13 di "100 Sexiest Artists". Jon Bon Jovi membangun lapangan tim rugby (Football) untuk tim Philadelphia Soul dan juga mendirikan yayasan sosial yg dinamakan The Jon Bon Jovi Soul Foundationdi thn 2006. Jon Bon Jovi juga pernah menerima gelar sbg Doctorate of Humanities dari Monmouth University thn 2001.
Baca Juga : Profil SLASH - Ex Gun N Roses
Jon Bon Jovi bisa dibilang Rocker bersih karena jarang diberitakan di media memakai narkoba ato seks bebas dan personil Anthrax pun sempat segan kalo berbicara dgn Jon Bon Jovi karena dia tidak liar spt Rocker lainnya. Jon Bon Jovi menciptakan lagu buat putrinya yg sempat kena kasus narkoba karena salah pergaulan. Di kancah politik, Jon Bon Jovi sangat mendukung pemilihan presiden Barrack Obama di thn 2008 yg sempat dihina karena berkulit hitam. Jon Bon Jovi bersama Bruce Springsteen dan juga Rock Star lainnya spt Slash dan Mick Jagger mengkritik keras kepimimpinan presiden US yg baru yaitu Donald Trump di thn 2016.
Baca Juga : METALLICA, Grup Musik Era 80
Nah Demikianlah ulasan lengkap mengenai perjalan hidup dan karier dari Jon Bon Jovi beserta Grupnya Bon Jovi. Semoga artikel Profil Jon Bon Jovi – Nostalgia Grup Jon Bon Jovi Band Era 80-90 bisa menghibur sahabat pembaca. Bagi anda yang tertarik dan menyukai artikel ini silahkan mengikuti Halaman Facebook kami dan membagikan artikel ini pada rekan dan sahabat.
Nama aslinya John Francois Bongiovi, Jr. yang lahir di New Jersey tanggal 2 Maret 1962. Ayah Jon Bon Jovi adalah seorang tukang cukur Tentara (Marinir) dan ibunya adalah mantan penari seksi "Playboy Bunny". Sang ayah keturunan Italia-Slovakia dan ibunya keturunan Jerman dan Rusia. Menurut silsilah, keluarganya Jon Bon Jovi masih ada hubungannya dengan Frank Sinatra. Dan Jon Bon Jovi tumbuh menjadi orang yg taat beragama karena keluarganya sudah mendidiknya spt itu.
Jon Bon Jovi sekolah di Sayreville War Memorial High School di daerah Parlin-New Jersey. Selama di sekolahan, Jon Bon Jovi menghabiskan waktunya dengan belajar musik saja hingga nilai mata pelajarannya banyak yg jelek. Pada usia 16 thn, Jon bergabung dgn bandnya David Bryan sebelum mereka berdua membentuk Bon Jovi. Jon Bon Jovi sering pindah-pindah band dan bekerja keras demi menggapai cita2nya menjadi musisi terkenal.
Saat berusia 17 thn, Jon Bon Jovi bekerja di rumah studio rekaman sepupunya sebagai tukang sapu. Tak lama kemudian Jon Bon Jovi direkomendasikan menjadi vokalis oleh sepupunya. Jon Bon Jovi menciptakan lagu pertama kalinya yaitu "Runaway" dan ditolak oleh beberapa perusahaan rekaman spt Atlantic dan Mercury. Lalu Jon Bon Jovi tidak menyerah begitu saja dan dia mengajukan lagu itu di stasiun radio Rock terkenal di New York City yaitu WAPP 103.5 FM.
Baca Juga : Profil Band Rock IRON MAIDEN
Tak disangka lagu itu sukses besar hingga Jon Bon Jovi berniat membuat sebuah band. Jon pertama kali menelpon David Bryan hingga akhirnya menemukan Alec John Such dan Tico Torres. Lalu sang gitaris adalah tetangganya Jon sendiri yaitu Dave "Snake" Sabo yg akhirnya membuat band sendiri bernama Skid Row dan digantikan oleh Richie Sambora. Nama Bon Jovi diambil karena ingin mengikuti jejak Van Halen dan Dokken yang memakai nama belakang pendirinya.
Dan awalnya saat merilis album pertamanya, albumnya laku 3,5 juta keping, begitu juga album keduanya. Tapi saat merilis album ke 3 nya yg berjudul Slippery When Wet, tak diduga kesuksesan yg sangat luar biasa diraih oleh Bon Jovi karena album itu bisa terjual sekitar 28 juta keping di seluruh dunia. Banyak lagu2 hits di album itu spt "You Give Love a Bad Name", "Livin' on a Prayer", "Wanted Dead or Alive" dan "Never Say Goodbye".
Hampir semua lagu2 diciptakan Bon Jovi dan Richie Sambora, selain itu Jon Bon Jovi juga membantu membuatkan lagu untuk Cher yg berjudul "We All Sleep Alone". Kehebatan album Bon Jovi itu membuat mereka menjadi band Glam Metal no.1 di era 80an menggeser posisi Mötley Crüe. Selain itu, lagu2 cinta ala Bon Jovi membuat mereka bisa disukai oleh banyak gadis saat itu, begitu juga dgn ketampanannya.
Jon Bon Jovi dan Richie Sambora pun sering membantu band2 Glam Metal lainnya supaya bisa terkenal juga dan band2 itu adalah Cinderella, Skid Row, Firehouse dan Gorky Park. Jon Bon Jovi pun menerapkan aturan ketat di bandnya karena dia ingin imej Bon Jovi dikenal sbg band Rock yg baik2. Makanya Bon Jovi jarang berteman dgn band2 yg dianggap berandalan karena Bon Jovi tidak ingin berhubungan dgn narkoba dan seks bebas.
Di akhir thn 1989, Bon Jovi mengalami perpecahan ketika Richie Sambora merasa di anak tirikan hingga dia ingin konsentrasi di album solonya. Jon Bon Jovi pun ikutan juga dgn album solo untuk soundtrack film Young Guns II yg berjudul Blaze of Glory di thn 1990 dgn single2 hitsnya "Blaze of Glory", "Miracle", "Santa Fe" dll. Namun Jon Bon Jovi menunjukkan jiwa kepemimpinannya dgn mengajak seluruh personil Bon Jovi berdiskusi menyelesaikan masalahnya di Pulau Karibia.
Akhirnya mereka semua sepakat membangun Bon Jovi lagi dan merilis album Keep the Faith di thn 1992. Jon Bon Jovi pun akhirnya memangkas rambutnya yg menandakan perubahan musik Bon Jovi yg semakin tambah romantis dgn lagu2 ballad-nya. Bon Jovi juga meraih kesuksesan di era 90an dgn lagu2 hitsnya spt "Bed of Roses", "Always", "These Day" dll. Jon Bon Jovi sempat merilis album solo keduanya dgn judul Destination Anywhere di thn 1997.
Jon Bon Jovi juga pernah berakting di beberapa film spt Moonlight and Valentino, The Leading Man, Little City, Row Your Boat, U-571, Cry Wolf, New Year's Eve dll. Jon Bon Jovi menikah dgn kekasihnya saat masih SMA yaitu Dorothea Hurley di thn 1989 dan sampe sekarang pun pernikahannya tsb masih langgeng. Tokoh film pahlawan super hero yg diidolakan oleh Jon Bon Jovi adalah Superman, makanya dia rela membuat tato logo Superman.
Jon Bon Jovi masuk dalam daftar "The Most Powerful and Influential People In The Music Business" dan majalah People menjulukinya "Sexiest Rock Star", begitu juga VH1 menempatkan Jon Bon Jovi diurutan 13 di "100 Sexiest Artists". Jon Bon Jovi membangun lapangan tim rugby (Football) untuk tim Philadelphia Soul dan juga mendirikan yayasan sosial yg dinamakan The Jon Bon Jovi Soul Foundationdi thn 2006. Jon Bon Jovi juga pernah menerima gelar sbg Doctorate of Humanities dari Monmouth University thn 2001.
Baca Juga : Profil SLASH - Ex Gun N Roses
Jon Bon Jovi bisa dibilang Rocker bersih karena jarang diberitakan di media memakai narkoba ato seks bebas dan personil Anthrax pun sempat segan kalo berbicara dgn Jon Bon Jovi karena dia tidak liar spt Rocker lainnya. Jon Bon Jovi menciptakan lagu buat putrinya yg sempat kena kasus narkoba karena salah pergaulan. Di kancah politik, Jon Bon Jovi sangat mendukung pemilihan presiden Barrack Obama di thn 2008 yg sempat dihina karena berkulit hitam. Jon Bon Jovi bersama Bruce Springsteen dan juga Rock Star lainnya spt Slash dan Mick Jagger mengkritik keras kepimimpinan presiden US yg baru yaitu Donald Trump di thn 2016.
Baca Juga : METALLICA, Grup Musik Era 80
Nah Demikianlah ulasan lengkap mengenai perjalan hidup dan karier dari Jon Bon Jovi beserta Grupnya Bon Jovi. Semoga artikel Profil Jon Bon Jovi – Nostalgia Grup Jon Bon Jovi Band Era 80-90 bisa menghibur sahabat pembaca. Bagi anda yang tertarik dan menyukai artikel ini silahkan mengikuti Halaman Facebook kami dan membagikan artikel ini pada rekan dan sahabat.