3 Patung Paling Lebay Dan Kontroversial Di Indonesia
Kebanggaan sepantasnya didasari atas sesuatu prestasi atau
nilai jasa yang jelas. Kebanggaan juga harus jelas dasar pijakannya bila
mengatasnamakan kenangan atau nostalgia sesuatu hal. Inilah Indonesia dengan
sejuta keanehan didalamnya. Ini contohnya, 3 patung paling Lebay dan
Kontroversial di Indonesia. Mau atau apa aja? ada Patung Inul, Patung Obama dan
Patung Mbah Gusdur. Penghargaan sebagai hal unik dan Nilai seni sih sah-sah
saja bila itu landasannya. Asal jangan jadi blunder bila dianggap sebagai
penghargaan atas suatu supremasi jasa besar bagi bangsa ini rasanya kurang
pantas.
1. Patung Obama
Setelah menjadi kontroversi, patung Obama Kecil yang
terpasang di Taman Menteng, Jakarta Pusat, dipindahkan, Minggu (14/2/2010)
malam ke SD 01 Menteng. Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menyetujui aspirasi
masyarakat untuk memindahkan "Barry Dreams Statue" di bekas sekolah
Barack Obama secara permanen.
patung den bagus obama.. |
Keberadaan patung Obama kecil di Taman Menteng menuai protes
banyak kalangan karena dinilai tidak pantas mengingat Obama tidak memiliki jasa
pada Indonesia. Banyak kalangan menganggap masih banyak tokoh negara ini yang
lebih pantas. Patung perunggu dengan tinggi dua meter dirancang seorang seniman
patung Ancol bernama Edi Chaniago. Jadi inget isi ramalan Jayabaya makin terbukti saat ini. Pembangunan patung ini digagas oleh lembaga
'Friends of Obama.' Ngomong-ngomong apa
jasanya Obama buat Indonesia?.. Nothing men!! cuma mo niat ngobrolin memperpanjang kontrak PT.Freeport punya amrik sampe 2041!!.. Nah lohh!!
2. Patung Gus Dur
Patung kontroversial 'Mata Hati Gus Dur' karya Cipto Purnomo
menuai kontroversi karena berwujud perawakan Buddha. Bedanya, kepala Sang
Buddha diganti kepala Gus Dur lengkap dengan kaca mata tebalnya.
Patung 'matahati' Gusdur |
Patung ini, bersama tiga patung Gus Dur lainnya ditampilkan
dalam gelar seni budaya bertajuk 'Multisesigusdurisme' di Studio Mendut di
Magelang, pada Jumat, 5 Februari 2010. Menurut Cipto, pembuatan patung
kontroversi ini tidak ada niatan untuk menyinggung umat Buddha.
Menurut Cipto, patung Buddha yang berwajah Gus Dur tersebut
lebih menggambarkan sosok Gus Dur yang pluralis, bisa diterima masyarakat dan
gambaran kebaikan. Cipto tidak berniat menjual patung "Mata Hati Gus
Dur" yang berukuran 100 x 90 meter itu. Bahkan, patung tersebut sampai
saat ini masih terdapat di Studio Mendut milik Sutanto Mendut.
wah.. wujud manifestasi, simbolik dan pengkultusan yang
berlebihan atas sosok Gusdur yang menurut
admin sih belum apa-apa dalam membesarkan
bangsa ini. Dihargai sewajarnya
sebagai mantan Presiden lainnya sudah lebih dari cukup.
3. Patung Inul
Patung Inul Daratista, yang berada di tengah jalan dekat
rumahnya, Jalur Kartika Utama, Pondok Indah, Jakarta diprotes ormas FPI pada
tahun 2007. Patung Inul setinggi 2,5 meter lengkap dengan pondasi kotak serta
lampu sorot itu berwarna emas. Plakat hitam bertuliskan 'Sumbangan dari Inul
Daratista' tampak menghias bungkusan patung itu.
mbok ya nyebut jeng..jeng..!! |
Inul menyumbangkan patung
dirinya untuk menghiasi jalan yang telah dipenuhi patung lainnya. Akhirnya
Patung Inul dibongkar dan diamankan Ketua RT setempat.
Apa lagi yang ini!!?.. makin aneh
aja nih jeng Inul, mbok ya star syndrome–nya di rumah aja, simpen di halaman
pribadi ga usah dibawa-bawa ke jalan. Ampun dehh..